MATERI KELAS 8 Tentang "Konflik dan Integrasi Nasional"

 Identitas 

      - Mata Pelajaran           : Ilmu Pengetahuan Sosial 

      - Fase/Kelas                  : Fase D / Kelas 8 C

      - Pertemuan                  : 17 ( 2 JP )

    - Materi                          :  Konflik dan Integrasi Nasional

      - Guru Pengampu        :  Dimas Syamsi Pratama, S.Pd.

      - Waktu Pembelajaran :  Senin 21 April 2025


Capaian Pembelajaran 

Pada akhir kelas 8, Peserta didik memahami keberagaman kondisi geografis Indonesia, konektivitas antarruang terhadap upaya pemanfaatan dan pelestarian potensi sumber daya alam, faktor aktivitas manusia terhadap perubahan iklim dan potensi bencana alam. Peserta didik memahami dampak perubahan iklim dan potensi bencana alam. 

 Tujuan Pembelajaran : 

Peserta didik mampu menjelaskan, mampu mengidentifikasikan, menjelaskan dan mengamati  materi tentang Konflik dan Integrasi Nasional


Assalamu'alaikum Wr.Wb.

الـحَمْدُ للهِ رَبِّ العَالَـمِيْنَ ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى أَشْرَفِ الأَنْبِيَاءِ وَالـمُرْسَلِيْنَ ، نَبِيِّنَا وَحَبِيْبِنَا مُـحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ أَجْـمَعِيْنَ ، وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ ، أَمَّا بَعْدُ

Alhamdulillaahi robbil ‘aalamiin, wassholaatu wassalaamu ‘alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, wa’ala alihi washahbihi aj’ma’iin,wa mantabi’ahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma ba’du.

Alhamdulillah hari ini, kita bisa bertemu kembali dalam pelajaran IPS di pertemuan  kemarin kita sudah membahas materi Lembaga Keuangan MasyarakatDalam UU RI No. 4 Tahun 2023, bank adalah badan usaha yang meghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit atau pembiayaan dan/atau bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat.

Selanjutnya materi yang akan kita bahas dipertemuan hari ini adalah mengenai Konflik dan Integrasi Nasional


Materi 

"Konflik dan Integrasi Nasional"

Konflik dan Integrasi Nasional

1.    Konflik Sosial

Pengertian Konflik Sosial

Soerjono Soekanto menyebut konflik sebagai pertentangan atau pertikaian, yaitu suatu proses individu atau kelompok yang berusaha memenuhi tujuannya dengan jalan menantang pihak lawan, disertai ancaman dan/atau kekerasan.

Penyebab Terjadinya Konflik

Konflik akan selalu ada dalam dinamika sosial suatu masyarakat. terdapat empat faktor yang dapat menyebabkan terjadinya konflik, yakni perbedaan individu, perbedaan kebudayaan, perbedaan kepentingan, dan perubahan sosial.

Bentuk – Bentuk Konflik

1)      Konflik pribadi. Konflik yang terjadi antara dua individu atau lebih karena perbedaan pandangan dan sebagainya.

2)      Konflik rasial. Konflik yang timbul akibat perbedaan ras.

3)      Konflik antar kelas sosial. Konflik ini umumnya terjadi disebabkan perbedaan kepentingan.

4)      Konflik politik. Konflik yang terjadi akibat perbedaan tujuan politis seseorang atau kelompok.

5)      Konflik internasional. Umumnya terjadi karena perbedaan kepentingan yang berpengaruh pada kedaulatan negara.

Dampak Konflik Sosial

Segi Positif

      Membantu memperjelas aspek-aspek kehidupan.

      Penyesuaian kembali norma, nilai, dan hubungan sosial.

      Meningkatkan solidaritas.

      Mengurangi ketergantungan antarindividu dan kelompok.

      Menghidupkan norma lama dan menciptakan norma baru.

      Sarana mencapai kesimbangan antara kekuatan yang ada di masyarakat.

      Memunculkan sebuah kompromi baru.

Segi Negatif

      Keretakan hubungan antarindividu atau kelompok.

      Berubahnya sikap kepribadian para individu.

      Kerusakan harta benda dan jatuhnya korban manusia.

      Munculnya dominasi kelompok pemenang atas kelompok yang kalah.

Penangangan Konflik Sosial

Secara umum, ada tiga upaya pengendalian konflik antara lain sebagai berikut.

      Konsiliasi, yaitu bentuk pengendalian konflik yang dilakukan melalui lembaga-lembaga tertentu yang memungkinkan diskusi dan pengambilan keputusan yang adil.

      Mediasi, yaitu bentuk pengendalian konflik yang dilakukan dengan cara kedua belah pihak menunjuk pihak ketiga sebagai mediator atau penengah.

      Arbitrase, yaitu bentuk pengendalian konflik yang dilakukan apabila kedua belah pihak sepakat untuk menerima atau terpaksa menerima hadirnya pihak ketiga yang memberikan keputusan untuk penyelesaian konflik.

 

2.             Integrasi Nasional

Integrasi sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan, meliputi perbedaan kependudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan norma.

Syarat Terjadinya Integrasi Nasional

1)      Anggota-anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan mereka.

2)      Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan bersama mengenai norma dan nilai sosial yang dijadikan pedoman.

3)      Norma dan nilai sosial berlaku cukup lama, tidak mudah berubah, dan dijalankan secara konsisten.

Faktor yang Memengaruhi Cepat atau Lambatnya Proses Integrasi Sosial

1)      Homogenitas kelompok. Integrasi sosial akan mudah dicapai pada kelompok atau masyarakat yang tingkat kemajemukannya rendah.

2)      Besar kecilnya kelompok. Dalam kelompok kecil, hubungan sosial antaranggota terjadi secara intensif sehingga penyesuaian atas perbedaan lebih cepat dilakukan.

3)      Mobilitas geografis. Makin seringnya anggota masyarakat datang dan pergi, makin sulit pula proses integrasi sosial.

4)      Efektivitas komunikasi. Komunikasi yang efektif antaranggota kelompok akan mempercepat proses integrasi dalam kelompok.

Bentuk Integrasi Nasional

Integrasi Normatif

Integrasi normatif dapat diartikan sebagai integrasi yang terjadi akibat terdapatnya norma-norma yang berlaku di masyarakat. Norma menjadi hal yang mampu mempersatukan masyarakat.

Integrasi Fungsional

Integrasi fungsional terbentuk karena ada fungsi tertentu dalam masyarakat. Integrasi dapat terbentuk dengan mengedepankan fungsi dari tiap pihak dalam masyarakat.

Integrasi Koersif

Integrasi koersif terbentuk berdasarkan kekuasaan yang dimiliki penguasa. Penguasa dapat menerapkan cara koersif (kekerasan) sebagai salah satu alat pemersatu. 


Latihan Soal

'1. Jelaskan Pengertian Konflik Sosial Menurut Pendapatmu ?

2. Sebutkan dan Jelaskan Bentuk - Bentuk Konflik Sosial ?

3. apa yang dimaksud dengan Integrasi Nasional ? 

4. Sebutkan dan jelaskan bentuk - bentuk Integrasi Nasional ?


Sumber Refrensi

https://jurnalsoreang.pikiran-rakyat.com/pendidikan/pr-1017580467/rangkuman-ips-kelas-8-bab-34-konflik-dan-integritas-nasional-kurikulum-merdeka?page=all

https://serupa.id/integrasi-sosial-dan-konflik-sosial-pengertian-syarat-faktor-dsb/


Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATERI KELAS 8 Tentang " Kehidupan Ekonomi Indonesia pada Awal Kemerdekaan dan Masa Demokrasi Liberal"

MATERI KELAS 8 Tentang " Pengaruh Agama dan Kebudayaan Hindu - Buddha di Indonesia"

MATERI KELAS 8 Tentang " Kehidupan Ekonomi Indonesia pada Masa Demokrasi Terpimpin dan Masa Orde Baru."